Kadang aku merasa bahwa aku
seperti sebuah hujan….
Membasahi bumi dengan
tangisannya...
Tapi apa itu sebuah
tangisan...aku terdiam..akupun terpaku
Seakan membawa aku kembali
dalam kejatuhan
Kini akupun kembali menjadi
seongkoh kayu rapuh...
Yang bisa hancur dengan
mudah.... dan terkapah
Sedang aku punya beban yang
harus kutopang...
Menggendongnya hingga sampai
pada tujuan...
Darahku seakan memanas
seperti kawah setengah danau...
Namun diantaranya tiada yang
peduli..
Yah... apalah sekarang aku
dan siapalah aku....
Mengerti ataupun tidak
mengerti tiada kupeduli...
Apapun jadinya aku seakan
tak berarti
Namun saat ini aku tak tau
arah kemana aku melanjutkan perjalanan..
Sedang layarkupun hancur
tersobek-sobek oleh ombak..
Dan rakitku terpatah oleh
karang-karang ...
Kembali aku termenung dan
terpaku...
Pelabuhan mana yang harus
kutuju... kembali kubertanya...
Haruskah aku berlabuh... dan
apakah aku mampu....
Ya Tuhan.... bantulah aku...
tolonglah aku...
Kemana lagi aku harus teriak
dan menangis...
Mencurahkan apa yang
kurasakan hari ini...
.......
Karena apalah yang aku punya
sekarang
Untuk menjadikan sebuah
kebanggan...
Sedang hatikupun telah
tercabik-cabik...
Bukan karena siapapun atau
apapun..
Tapi oleh diriku
sendiri.................
04 04 2014
sigit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar